Ketua umum PGI Pdt. A.A. Yewangoe membuka kegiatan Konas GMKI Tahun 2014 | Kanwil Kemenag Prov. Riau |
Setelah dua dasawarsa (20 tahun) akhirnya even GMKI berskala nasional kembali digelar di Pekanbaru. Pada tahun 1994, BPC GMKI Pekanbaru sukses menjadi tuan rumah pelaksanaan Kongres GMKI Tahun 1994. Dan di akhir tahun 2013 Pengurus Pusat GMKI kembali menetapkan kota Pekanbaru sebagai tuan rumah even nasional bertajuk Konsultasi Nasional GMKI Tahun 2014. Konsultasi Nasional GMKI Tahun 2014 berlangsung tanggal 24 – 28 Juni 2014.
Rangkaian
kegiatan ini secara resmi dibuka pada hari Selasa, 24 Juni 2014.
Bertempat di Zamrud Ballroom Hotel Indrapura, Jl. Sutomo, Pekanbaru,
pembukaan Konas GMKI ditandai dengan pemukulan gong oleh Ketua Umum PGI Pusat Pdt. Dr. Andreas Anangguru Yewangoe dengan disaksikan oleh Ketua Umum Pengurus Pusat GMKI Supriadi Narno, Asisten I Pemprov. Riau, Kepala Dinas Dikpora Prov. Riau, Praeses HKBP Distrik XXII Riau Pdt. Banggas R. Simanungkalit, S.Th., Perkumpulan Senior GMKI Cabang Riau, Kelompok Cipayung yang diwakili oleh HMI Pekanbaru dan PMKRI Pekanbaru, BEM Universitas Riau, KNPI Riau, BPC GMKI se-Indonesia, serta segenap sivitas GMKI di Pekanbaru. Acara pembukaan Konas GMKI 2014 diawali dengan prosesi dan ibadah. Renungan pada ibadah pembukaan disampaikan oleh Praeses HKBP Distrik XXII
Riau. Materi renungan diambil dari thema kegiatan yaitu Jadilah Teladan
Dalam Berbuat Baik (Titus 2 : 7a). Sub Thema kegiatan ini adalah
Menjadi Gerakan Yang Oikumenis, Nasionalis, dan Bertanggung Jawab Untuk
Mewujudkan Keadilan Dan Kesejahteraan Dalam Melaksanakan Tugas Dan
Panggilan-Nya di Indonesia.
Asisten I
bidang Pemerintahan Provinsi Riau atas nama Gubernur Riau dan
Pemerintah Provinsi Riau menyatakan menyambut baik gelaran berskala
nasional yang dilaksanakan oleh GMKI dan berharap even ini dapat memberikan nilai yang positif bagi GMKI
sebagai kader muda bangsa Indonesia, dan memberikan gambaran yang
positif juga tentang Provinsi Riau mengingat peserta yang hadir adalah
utusan dari seluruh Indonesia. Beliau bahkan juga menyatakan sebelumnya
sempat melihat situs GMKI dan telah melihat gambaran perjalanan sejarah GMKI yang telah dirintis sejak lama, tepatnya tahun 1932, tahun berdirinya Christelijke Studenteen Vereeniging op Java, cikal bakal GMKI. Hal senada juga dikemukakan oleh Ketua Umum PGI
Pusat. Di sela-sela sambutannya, beliau juga mengapresiasi respon
positif Pemerintah Provinsi Riau yang telah berkenan mendukung
terlaksananya kegiatan Konas GMKI 2014 di Pekanbaru, Riau.
Sementara itu, Ketua Umum PP GMKI
dalam sambutannya kembali menegaskan bahwa saat ini begitu banyak
tantangan yang harus dihadapi bangsa ini dan ini bukan hanya tanggung
jawab negara saja, tetapi juga menjadi tanggung jawab seluruh pemuda
Kristen, termasuk GMKI. Persoalan ekonomi dan
sosial secara statistik cukup menarik perhatian kita semua untuk
disikapi dan diselesaikan dengan baik. Konsultasi Nasional GMKI
2014 menghadirkan berbagai narasumber yang berkompeten di bidangnya.
Pada hari kedua, Rabu (25/06) materi yang disampaikan adalah Kesiapan
Masyarakat Riau Menuju Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015 (oleh Wakil Gubernur Riau), Menakar Kesiapan SDM Indonesia Menuju ASEAN
Community Untuk Kesetaraan, Keadilan, Dan Perdamaian (oleh Dirjend.
Kementerian Luar Negeri RI, Danrem 031 Wirabima, dan Rekor Universitas
Riau). Pada hari berikutnya, Kamis (26/06) materi yang disampaikan
adalah Meretas Konflik Agraria Di Indonesia (oleh Badan Pertanahan
Nasional (BPN) Pusat, dan dua orang senior GMKI
yang kini berprofesia sebagai advokat dan dosen Universitas Kristen
Indonesia). Hari Jumat (27/06) kegiatan diisi dengan acara bedah buku
berjudul Konsepsi Negara Hukum Modern yang diterbitkan oleh PP GMKI. Bedah buku disampaikan langsung oleh penulisnya, Viktor Nalle, SH., MH. Dan Winner Siregar, SH., MH. Konas GMKI Tahun 2014 di Pekanbaru, Riau merupakan Konas dengan jumlah peserta terbanyak dari sisi jumlah cabang yang hadir.
Selain lebih dari 80 Badan Pengurus Cabang (BPC) yang telah ada, terdapat beberapa calon cabang baru ikut hadir di Konas GMKI 2014 ini, di antaranya adalah Calon Cabang GMKI Tanjung Balai Asahan (Sumatera Utara) dan Calon Cabang GMKI Papua Barat Pesisir (Papua Barat). Pembukaan Konas GMKI Tahun 2014 turut dimeriahkan oleh Tarian Melayu yaitu Tari Persembahan yang ditampilkan oleh kader-kader GMKI Pekanbaru serta Paduan Suara GMKI Pekanbaru. Konsultasi Nasional GMKI identik juga dengan sebutan Pra Kongres, karena Konas GMKI dihadiri oleh PP GMKI dan seluruh BPC GMKI se-Indonesia dan menggodok bahan-bahan yang akan dibahas dlam Kongres GMKI. Karena itu selain menerima materi tersebut di atas, para peserta juga mengikuti kegiatan Focus Group Discussion (FGD) untuk membahas materi-materi pokok yang akan dibawa ke Kongres GMKI 2014 yang akan digelar di Pontianak, Kalimantan Barat pada bulan September 2014 yang akan datang.
Dalam even ini, Penyelenggara Kristen Kementerian Agama Kab. Pelalawan juga hadir pada acara pembukaan. Di samping karena GMKI
merupakan satu-satunya organisasi mahasiswa Kristen resmi di Indonesia
dan tercatat pada Kementerian Pemuda dan Olah Raga RI, secara kebetulan
Penyelenggara Kristen Kementerian Agama Kab. Pelalawan, Liston Alfian
Naibaho, SE. juga merupakan anggota GMKI dari Cabang Medan. Beliau pernah menjabat sebagai Sekretaris Pengurus Komisariat GMKI Universitas Katolik Santo Thomas Sumatera Utara, Medan Masa Bakti 2001 – 2002 dan Wakil Sekretaris Panitia Konferensi Cabang GMKI Medan Tahun 2002. Melalui Konas GMKI Tahun 2014, diharapkan segenap sivitas GMKI
dapat menjadi kader-kader muda Kristen yang Tinggi Iman, Tinggi Ilmu,
dan Tinggu Pengabdian agar semua menjadi satu adanya di dalam Kristus.
Ut Omnes Unum Sint. (liston/AA)
No comments:
Post a Comment